Pantai Cemara, Mutiara Terpendam di Kabupaten Jember

Kabupaten Jember sebagai sebuah kabupaten yang beradar
di wilyah pantai selatan memiliki beberapa destinasi wisata laut yang
menghampar dari timur hingga ke barat. Semuanya sukses menarik perhatian wisatawan
untuk bisa datang ke destinasi wisata pantai. Beberapa tahun ini, kurang lebih
2 tahun terakhir terdapat satu lagi destinasi wisata yang diserbu pengunjung.
Saya berkesempatan untuk mengunjungi destinasi itu, yaitu Pantai Cemara,
Mutiara Terpendam di Kabupaten Jember.

deeva collection
Lorong untuk masuk pantai


Pantai Cemara sendiri baru eksis dalam dua tahunan
terakhir, dan semakin hari semakin dikenal oleh masyarakat. Warga Kabupaten
Jember khsusunya mulai berdatangan. Sejak pagi, pantai ini sudah ramai oleh
pengunjung. Masyarakat yang berkunjung pun memiliki tujuan bukan sekedar untuk
berwisata.

Tempatnya yang nyaman, teduh, hembusan angin yang begitu
sejuk mematahkan kesan panas pada daerah pantai. Di bawah pohon cemara ini
biasanya juga digunakan untuk event tertentu seperti pengajian umum, atau
acara lainnya.

Lokasi Pantai Cemara, Puger.

Bagi yang sudah terbiasa mengunjungi Pantai Pancer di
Kecamatan Puger, tentunya tidak akan kesulitan menemukan destinasi yang satu
ini. Pantai Cemara berada di Jalur Lintas Selatan (JLS), tepatnya di
Kalimalang, Mojomulyo, Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Saya membutuhkan waktu sekitar satu setengah jam untuk
perjalanan dengan kendaraan roda empat dari pusat Kota Jember. Untuk ke lokasi
ini, dari pusat Kota Jember ataupun dari Banyuwangi bisa langsung mengambil ke
arah Surabaya. Saat sudah sampai di lampu merah Rambipuji, kita mengambil jalur
kiri, berbelok ke arah Puger.

Saat tiba di Kecamatan Puger, tepatnya di simpang tiga
Koramil Puger, mengambil arah ke barat hingga tepat di Jembatan Besini. Silahkan
ambil simpang ke arah selatan, hingga sampai di pintu masuk Pantai Puger (Pancer).

pantai cemara jember
Deretan perahu nelayan

Saat melalui jalan masuk Pantai
Pancer  kita akan melihat deretan perahu
yang sedang terparkir di sisi kiri jalan, tepatnya di muara sungai menuju ke
laut. Pemandangan yang sangat menarik, bisa melihat perahu berbagai ukuran
dengan aneka warnanya yang menarik.

Tidak hanya menikmati
pemandangan perahu yang berjejer begitu banyak pada ke dua sisi sungai (muara),
namun kita bisa juga melihat aktivitas nelayan yang pulang dari melaut. Ada
yang sedang mengobrol santai, ada yang sedang membersihkan kapal, dan ada pula
yang sedang mengecek jaring.

deeva collection
Jalur lintas selatan

Setelah melalui kawasan ini,
kita akan melalui perumahan yang ada di daerah ini. Menandakan kita akan masuk
pada jalur lintas selatan. Ketika melalui Jalur Lintas Selatan, kita akan
merasakan kondisi jalan yang sangat jauh berbeda dari yang kita lewati sebelumnya.
Di Jalur Lintas Selatan ini  pengguna jalan akan dimanjakan dengan jalan
yang mulus, lebar dan tidak bergelombang.

Dalam perjalanan menuju Pantai Cemara, pada sepanjang
Jalur Lintas Selatan, kita
bisa
menikmati
pemandangan yang begitu menakjubkan. Hamparan
laut selatan yang luas sejauh mata memandang di sisi kiri. Pada
sisi lain kita bisa melihat
hamparan luas tanah dengan rerumputan dan tanaman lain yang hijau. Tanaman khas
pantai seperti pohon pandan terlihat menambah elok pemandangan sepanjang jalan.

pantai cemara
Potret menara suar bukit watangan


Di jalur lintas selatan ini, kita akan mendapati sebuah menara yang berdiri tegak
dan kokoh. Menara Suar yang ada di sisi kiri jalan ini disebut sebagai Menara
Suar Bukit Watangan DSI 4067. 

Selah beberapa menit menempuh
perjalanan di Jalur Lintas Selatan menuju Pantai Cemara, pada sisi kiri jalan
kita akan menemukan penunjuk nama Pantai, yaitu Pantai Cemara, Puger. Bagi
saya, pantai ini merupakan mutiara terpendam yang jika dikelola dengan serius
akan menjadi destinasi yang banyak dikunjungi wisatawan tidak hanya dari
Jember, namun juga dari luar Kabupaten Jember.


Fasilitas di Pantai Cemara

Sebagai sebuah destinasi wisata yang masih baru, Pantai
Cemara boleh dibilang memiliki fasilitas cukup memadai, meskipun masih
terbatas. Berbagai fasilitas yang tersedia dan bisa dinikmati oleh pengunjung
di antaranya lahan parkir yang cukup luas, musalla, kamar mandi, tempat sampah,
tempat cuci tangan, dan tempat untuk memancing. Bagi yang tidak membawa bekal,
di sini layaknya destinasi wisata lainnya, di sini terdapat beberapa kios yang tertata
berderet di dekat pintu masuk. 

deeva collection
Launching Kampung Sadar Zakat


Pantainya yang bersih, bisa menjadi pilihan untuk
beraktivitas bersama keluarga, tapi tetap perlu memperhatikan keselamatan. Di
bawah pohon cemara kita bisa duduk, berbincang bersama keluarga, ataupun
menikmati makanan bersama sambil merasakan sejuknya udara.

Tanahnya yang datar dan luas juga bisa digunakan untuk
area outbound bersama dengan komunitas atau sekolah.


Tiket Masuk Pantai Cemara

Sebagai salah satu destinasi wisata yang masih baru,
untuk dapat menikmati sejuknya angin laut di bawah teduhnya pohon cemara, kita
tidak dikenakan tiket masuk.
 Untuk menikmati view lautan dengan
pohon cemara yang menjulang tinggi, pengunjung Pantai Cemara, Puger hanya perlu
membayar jasa parkir. Untuk kendaraan roda 2 cukup membayar Rp.5.000,-
sedangkan untuk roda empat, Rp. 10.000,-. Bagaimana,murah bukan?


Kesan dan Saran Pantai Cemara,
Puger

Berkunjung ke destinasi ini
memberikan pengalaman tersendiri. Jika ke pantai biasanya hanya menikmati
deburan ombak, melihat perahu, di sini kita bisa melakukan hal yang berbeda.
Menikmati kebersamaan bersama orang dekat sambil duduk di bawah pohon cemara
yang menyejukkan dan menikmati deburan ombak.

Sebagai salah satu pengunjung,
dan sebagai warga Kabupaten Jember, saya berharap destinasi ini bisa digaungkan
sebagai salah satu destinasi wisata alam. Untuk memudahkan pengunjung,
sepertinya pemerintah daerah perlu juga memberikan perhatian pada beberapa
aspek, misal:

  1. Pembangunan kawasan ini sehingga bisa menjadi
    lebih baik dan lebih menarik secara fasilitas misal penataan dan pembangunana
    kawasan wisata sendiri, dan failitas pendukung lainnya di luar tempat wisata
    seperti penginapan atau homestay.
  2. Membuat event yang bisa menghadirkan pengunjung
    baik dari dalam maupun luas kota.
  3. Menyediakan penunjuk arah menuju lokasi sehingga
    memudahkan pengunjung dari luar kota dalam menjangkau kawasan wisata ini.
  4. Menyediakan transportasi khusus menuju destinasi wisata yang ada di Kabupaten Jember.

Saya berharap, semoga seiring
perjalanan waktu destinasi wisata ini bisa menjadi destinasi wisata yang tetap
menjaga kelestarian alam dan lingkungan sekitar sehingga Pantai Cemara, Puger,
bisa menjadi salah satu destinasi yang mampu menarik masyarakat untuk
berkunjung. Tentunya Pantai Cemara, Puger ini kemudian bisa betul-betul tergali sehingga mutiara terpendam ini bisa memiliki daya
tarik tersendiri.

0 comments

comments user
Ayah Ugi

Suasananya segar pastinya ya, karena di pantai, apalgi ad apohon cemaranya, segar dan sejuk rasanya

comments user
Sendy Yunika

aaaaaaa! Jadi pengen ke pantai pak Gie. Masih asri ya pak, semoga kalau sudah banyak wisatawan, kebersihannya tetap terjaga..

comments user
Bunda Dina

Tempatnya adem dan masih asri. Kalau dipakai untuk family gathering, seru kayaknya. karena tempatnya datar dan gak panas. Kalau deket, mau jugalah Bunda main kesitu. leyeh-leyeh

comments user
R Palupi

Foto launching kampungnya kok kayak di Korea sih pak. Kereenn. Jauh nggak sih Jember dari Malang? Pengen melipir ke sana pankapan kalau deket.

comments user
Deeva Collection

Leyeh-leyeh, bakar ikan, enak bun

comments user
Deeva Collection

Iya mb, masih asri. Nah itu pr semakin banyak pengunjung kudu harus diikuti

comments user
Deeva Collection

Malang-Jember kalau ga lewat tol mayan 5 jam. Kalau lewat tol 3,5-4 paling

comments user
Bunda Lillah

Kapan ya bisa ke Jember beneran? Dulu cuma lewat sama numpang salat aja di sana.
Insyaallah makin maju daerahnya kang!

comments user
Fadmala A

Wah, ini di Jember ya? Aku kira di Bantul, Yogyakarta lho pak 😀
.
Soalnya disini ada juga namanya Pantai Goa Cemara namanya..
Lokasinya juga di selatan Jalur Lintas Selatan 😀

comments user
Phai Yunita S Wijaya

Seneng banget aku lihat suasana pantai insah banget kayak gini. Bisa betah aku mojok di sini sambil bawa laptop wkwk

Badewei, kampung sadar zakat bigimane itu pak?

comments user
Hamimeha

Wah mupeng jalan2. Uey! Btw jember ini banyak juga wisata pantainya ya.

Aku tertarik sama poto pak ugi yg sering dapat angle bagus. Iti menara berpaa meter tingginya ?

comments user
Pa Hamdan

Pantainya mirip pantai Ujung Genteng di Sukabumi, ada tempat untuk ngampar tikar di dekat pantainya di bawah pohon pohon

comments user
ovie

Sepertinya saran ada event di pantai bisa mendukung kunjungan wisatawan. Jadi ke pantai tidak hanya liat deburan ombak dan birunya air.

comments user
Windi astuti

Bawa pasukan ke pantai deru ya pak. Dan rekomended banget, ada pantai cemara

comments user
Ainun

lama banget nggak ke pantai ini, sepertinya semakin tertata ya

comments user
Yonal Regen

Saya belum pernah berkunjung ke Jawa Timur. Semoga suatu saat bisa bersilaturahmi sambil main ke pantai cemara, Jember

comments user
Sajian Kira

Masya Allah pantaiii rindu sekali main ehe :D. Btw pak, mercusuarnya boleh dikunjungi atau dimasuki, pak? Wah kalau udah gelar alas macam tikar dan karpet, makin betah pak di pantai. Sepoy-sepoy angin jadi mager kemana-mana 😀

comments user
Pa Hamdan

Mirip mirip pantai di Sukabumi, namanya pantai ujung genteng, ada tempat untuk membuka tikar di bawah pohon …
Kalau dekat pasti saya kunjungi …

comments user
Deeva Collection

Yuk, ke Jember biar dekat dan berkunjung Pak Guru

comments user
Deeva Collection

Kemarin pengen mampir sih, eh gerbangnya tutup.

comments user
Deeva Collection

Wah, ayu ustad bareng Pak Hamdan sekalian turing ke beberapa cupuers dari barat ke timur

comments user
Deeva Collection

Wah, udah pernah ke sini ya, Kak.

comments user
Deeva Collection

Betul, masak ke oantai cuka main air, lihat air aja.biar lebih hidup dan berkesan

comments user
Deeva Collection

Loh, pas main ke mana bunda? Ke Bali kah? Kalau lewat lagi, kabari ya

comments user
Deeva Collection

Wah, kayaknya jalur lintas selatan bakal jadi komoditi cemara nih.hehe

comments user
Deeva Collection

Kampung sadar zakat itu, nelayan menyisihkan untuk digunakan sebagai slzakat. Kemudian di berikan pada yang berhak. Gitu aja

comments user
Deeva Collection

Hehe, lumayan tinggi sih, ini menara baru, yang lama menaranya besi-besi aja

comments user
Deeva Collection

Iyes, seru banget pastinya. Tapi karena di pantai harus pengawasan penuh

comments user
Ulfah Aulia

Beda pulau nih, saya di Sumatera juga banyak pantai yg bagus seperti ini. Semoga destinasi pantai ini bisa jadi destinasi yang makin maju…

comments user
Raja Lubis

Belum dikenakan biaya masuk, cukup tiket parkir saja. Sama dengan waktu saya ke pantai Indrayanti Jogjakarta 2014 an. Tapi semoga ke depan bisa dikelola lebih profesional ya sebagai destinasi utama kota.

comments user
sarrahgita

Duh inget Jember saya jadi nyesel ga nyempetin buat mampir kesana. Padahal saya sempet tinggal di Surabaya selama setahun lebih. Sepertinya banyak tempat wisata menarik di Jember

comments user
Gemerisik

Pantai Cemara,namanya puitis.Kalo baca artikelnya,akses ke sana lumayan lancar,karena itu jadi pilihan untuk wisata keluarga.
Donasaurus

comments user
Kata Nieke

Belum pernah ke Jember. Biasanya numpang lewat doang kalau perjalanan darat dengan roda empat menuju ke kota lain. Pandemi ini masih mager. Kalau mereda sepertinya boleh juga wisata di Jember ya.

comments user
rizkyrautra

Bener juga sih Mas. Kalau wisata di daerah pantai seperti Pantai Cemara ini akses transportasinya terbatas. Karena rata2 yang pergi ke sana pakai kendaraan pribadi.

Semoga wisata di sana makin diperbaiki dari segala aspek yang memudahkan wisatawan dan mendongkrak pendapatan masyarakat tanpa mengorbankan kelestarian alam.

comments user
Pida Alandrian

Waww jalur lintas Selatannya cakep nii dan cocok buat foto-foto.
Kayak di film-film gitu nggak sihh.
Itu betulan nggak ada rumah-rumah penduduk disekitaran jalannya?
Kalau malam agak rawan yaa kayaknya

comments user
kang ᗪirman

Hmm.. untung judulnya ada kata "jember", kalau tidak, selain lorong saat masuk, tempatnya mirip banget sama pantai goa cemara di jogja, mas. Termasuk juga ada menara pandang.

Di sini, ada hasil bumi yang khas, ubi yang ditanam di lahan pasir, telo pendem namanya. Di sana, ada hasil bumi yang khas juga, mas?

comments user
Bening Pertiwi

beneeeer, kalau ke pantai itu enggak cukup sebenarnya sehari. enaknya nginep, bisa menikmati matahari muncul dan terbenam

comments user
Antung apriana

Di jember ada pantai juga ya ternyata. sudah lama nih diriku nggak ke pantai. kalau di sini pantainya adanya di kabupaten Tanah Laut tapi nggak seindah pantai di pulau Jawa atau sumatra. heu

comments user
www.nanikkristiyaningsih.com

Saya sering ke Jember, tapi belum pernah dengar Pantai Cemara di Puger ini.
Lihat sepintas sepertinya bersih.
Semoga warga sekitar dan pemda setempat bisa terus menggiatkan Pantai Cemara ini.

comments user
Ayu Natih Widhiarini – natih.net

Costal tourism sekarang lagi gencar banget digalakkan oleh pemerintah, termasuk wisata pantai. Semoga fasilitas penunjang yg ramah lingkungan segera dibangun agar bisa lebih maju.

comments user
Dila

Iya murah, enggak ada biaya tiket masuk pantai tapi cuma bayar parkir 5000 (motor) dan 10,000 (mobil).

Beberapa objek wisata pantai yang saya kunjungi, biasanya biaya masuk pantai dihitung perorang dan masih ada biaya parkir. Atau, tak ada biaya berorang namun biaya parkirnya mahal, misalnya mobil Rp 50,000.

Semoga pantai makin rame namun tetep dijaga kebersihannya.

comments user
Nuny Penguin

Belum pernah main ke Jember. Hanya ke beberapa tourist kota di Jawa timur. Dan memang harus di akui pantai di Jawa timuran itu eksotis dan indah banget. Termasuk pantai mutiara ini. Semakin menambah pesona wisata yg ada di Jember.

Post Comment

You May Have Missed