Assessment Center yang Menggunakan Caliper Profile

Konten [Tampil]
Perusahaan dalam melakukan rekrutmen untuk pekerjanya tidak hanya mementingkan mengenai keterampilan yang dipunyai kandidat saja. Akan tetapi karakter yang dipunyai oleh kandidat hingga juga soft skill juga penting untuk menjadi pertimbangan memilih calon kandidat. Karyawan yang bisa beradaptasi dengan culture atau budaya kerja di perusahaan lebih dipertimbangkan karena untuk kemampuan karyawan bisa dikembangkan dengan sendirinya dengan memberikan pelatihan. Untuk mendapatkan calon kandidat yang terbaik untuk perusahaan bisa menggunakan penilaian dari assessment center, sehingga bisa memilih calon karyawan yang terbaik.
Assessment Center

Jenis Psikotes Dalam Assessment

Untuk mengetahui kemampuan hingga karakter calon karyawan yang sesuai dengan perusahaan, ada banyak penilaian yang bisa diberikan. Salah satunya adalah tes psikotes yang merupakan jenis penilaian untuk bisa menempatkan seseorang di posisi yang tepat. Penilaian psikotes bisa digunakan agar bisa mengetahui kemampuan yang dipunyai oleh kandidat untuk bekerja di bawah tekanan, komunikasi yang dipunyai oleh peserta, dan juga lainnya agar bisa menentukan apakah kandidat tersebut cocok atau tidak dengan budaya yang dipunyai perusahaan.

Tes assessment center untuk psikotes mempunyai beberapa aspek yang akan dinilai, yaitu:
  • Penilaian akan dilakukan dengan mengklasifikasikan mengenai instrumen data yang dipunyai oleh peserta. Hal tersebut bisa didapatkan dari keterampilan kinerja tim yang dipunyai, keterampilan interpersonal, kreativitas yang dipunyai, kemampuan menjadi pemimpin, dan juga masih banyak lainnya. Data tersebut bisa diketahui dari personal dan juga historis yang dipunyai oleh calon peserta yang didapatkan dengan mudah lewat data yang diberikan lewat CV yang diberikan.
  • Klasifikasi selanjutnya yang perlu dinilai adalah kemampuan kognitif yang dipunyai oleh calon peserta. Kemampuan kognitif tersebut diperlukan untuk bisa melakukan analisis logika dan penalaran yang dibutuhkan untuk bisa menyelesaikan permasalahan yang dihadapi.
  • Klasifikasi terakhir dari penilaian yang diberikan adalah kepribadian yang mengukur mengenai stabilitas emosi yang dipunyai, tingkat proaktif, keramahan, optimisme, dan juga fleksibel dalam menghadapi dunia kerja yang penuh dengan tantangan.
    Prasmul ELI
Adapun untuk beragam jenis psikotes kerja yang diberikan untuk bisa mendapatkan penilaian mengenai kecocokan peserta dengan iklim kerja perusahaan adalah:
  • Caliper profile merupakan jenis psikotes yang paling umum digunakan yang dapat untuk mengetahui mengenai ciri kepribadian dan relevansinya dengan performa kerja yang ditunjukkan.
  • Disc merupakan tes selanjutnya yang mengukur mengenai kepribadian seseorang apakah dominant, influential, steady, dan juga compliant.
  • MBTI merupakan tes yang digunakan untuk mengetahui karakteristik dan kecenderungan tindakan yang diambil oleh peserta.
  • Big five merupakan tes psikotes yang bisa untuk mengetahui respon yang akan diberikan pada situasi yang dihadapi di tempat kerja.
Serta masih banyak jenis psikotes lainnya yang bisa digunakan untuk mengetahui soft skill yang dipunyai oleh peserta. Mulai dari tes wartegg, tes EPPS atau edard personal preference schedule, tes pauli, 16 personality factor quetionnaire, dan juga masih banyak lainnya. Tes psikotes tersebut bisa dipilih dan diikuti untuk bisa melihat kompatibilitas karyawan dengan iklim kerja yang dipunyai oleh perusahaan. Dengan menggunakan tes psikotes bisa memberikan penilaian yang dapat membantu perusahaan untuk merekrut calon karyawan yang terbaik dari kandidat yang dimiliki.

Mengenal Caliper Profile

Salah satu assessment center untuk menilai mengenai kecocokan kandidat dengan perusahaan adalah the caliper profile. Jenis ini merupakan penilaian yang paling umum digunakan untuk psikotes dari perusahaan ketika melakukan rekrutmen untuk mengetahui mengenai ciri kepribadian yang dipunyai oleh peserta. Kepribadian yang dipunyai oleh peserta tersebut juga mempengaruhi performa kerja yang diberikan, oleh karena itulah penting untuk memberikan tes mengenai kepribadian yang dipunyai oleh peserta.

Tes psikotes the caliper profile akan memberikan hasil untuk memberikan posisi yang terbaik bisa diberikan oleh peserta berdasarkan jawaban yang diberikan. Jawaban tersebut diambil dari sudut pandang yang dipunyai oleh peserta, sehingga jug bisa mengetahui mengenai kualitas yang dipunyai oleh peserta baik itu kualitas positif maupun negatif yang dipunyai oleh peserta.

Program Penilaian yang Menggunakan Caliper Profile

Caliper Profile
Penggunaan caliper profile untuk tes psikotes juga digunakan Prasmul-ELI untuk penilaian yang diberikan untuk peserta. Caliper profile merupakan penilaian yang digunakan untuk bisa mengukur mengenai karakteristik, potensi, serta juga bisa memotivasi bagi individu untuk bisa memaksimalkan potensi yang dipunyai. Prasmul-ELI memberikan tes psikotes Caliper yang terdiri dari penilaian komunikasi, dinamika antar pribadi, pemecahan masalah, dan juga manajemen waktu yang dipunyai oleh peserta.

Tes kepribadian CALIPER profile dari Prasmul-ELI bisa digunakan untuk membantu perusahaan merekrut calon karyawan yang tepat. Begitu juga bisa untuk memaksimalkan potensi yang dipunyai karywan untuk memberikan peran yang tepat di perusahaan. Ikuti tes psikotes CALIPER profile yang ada di assessment center bisa dilakukan dengan analisa grup dan juga memberikan umpan balik manajemen. Untuk informasi selengkapnya mengenai program CALIPER profile dan program assessment lainnya di Prasmul-ELI bisa menghubungi kontak +62 811 1991 1168.

Related Posts

14 comments

  1. Psikotes ini memang wajib. Jadi tidak hanya diketahui kemampuan hard skill calon, tapi juga softskill. Saya dulu ikut psikotes masih ribet karena mengisi jawaban di lembaran-lembaran kertas. Kalau sekarang lebih dimudahkan dengan hasil yang maksimal, ya.

    ReplyDelete
  2. Wah, ternyata psikotes dalam assessment itu beragam banget, ya! Dari Caliper Profile, DISC, MBTI, sampai tes Wartegg dan Big Five, semuanya punya cara unik buat ngebaca kepribadian dan kecocokan kita di dunia kerja. Menariknya, tes kayak Caliper ini gak cuma buat perusahaan cari karyawan terbaik, tapi juga bantu kita kenal potensi diri lebih dalam. Jadi, selain bikin deg-degan, tes ini beneran ngebantu buat nemuin peran yang pas banget buat kita di perusahaan.

    ReplyDelete
  3. Ternyata MBTI adalah salah satu psikotes sebelum calon karyawan diterima ya. Daku belum pernah coba tes yg lain sih. Ternyata psikotes untuk calon pekerja ada macam2.

    ReplyDelete
  4. Ternyata ada banyak sekali bentuk assessment untuk tes calon karyawan ya. Saya pikir kenapa ada banyak sekali soal yang diberikan saat tes masuk kerja gitu. Ternyata emang ada maksud dan tujuannya.

    ReplyDelete
  5. Tes asesmen memiliki banyak manfaat, misalnya dalam merekrut yang nantinya terpilih kandidat terbaik. Maka bisa nih rekomennya untuk memudahkan pelaku bisnis atau HR buat pelaksanaan tes mupun psikotesnya

    ReplyDelete
  6. Perekrutan karyawan merupakan langkah krusial bagi setiap perusahaan karena menjadi penentu kualitas sumber daya yang akan digunakan. Jangan sampai salah pilih karena bisa menimbulkan masalah baru.

    ReplyDelete
  7. Assessment Center dengan Caliper Profile adalah proses yang menarik. Serangkaian tes yang diberikan sangat menantang namun juga mengasyikkan. Saya merasa dipahami dengan baik melalui hasil penilaian ini. Sangat membantu untuk merencanakan pengembangan karir ke depan.

    ReplyDelete
  8. Menentukan karakter calon pegawai ini penting banget ya bagi perusahaan. Memilih kandidat pegawai yang nantinya akan memajukan perusahaan. Perlu diperhatikan juga nih tes psikotesnya bisa menggunakan Caliper profile yaa.

    ReplyDelete
  9. wah perusahaan bisa bekerja sama dgn Prasmul-ELI utk ngadain assesment center tes kepribadian CALIPER ini ya kak. Perusahaan akan mendapatkan calon karyawan yg sesuai visi misinya. Tentunya ini akan mengefisienkan dan mengefektifkan rekrutmen karyawan di masing2 perusahaan.

    ReplyDelete
  10. Ternyata banyak ya bentuk psikotes. Dan fungsinya pun berbeda-beda. Kalau caliper profil dan yang lainnya saya mendengar sih. Nah, yang paling sering saya dengar itu yang MBTI karena akhir-akhir ini sempat viral kayaknya.

    ReplyDelete
  11. Ternyata tes psikotes untuk karyawan ini banyak ya ragamnya, tinggal pilih mana yang lebih sesuai dengan kebutuhan

    ReplyDelete
  12. Ada beberapa cara ya untuk melakukan assesment, salah satunya dengan caliper profile. mengingat hal ini harus dikerjakan secara profesional, perusahaan bisa mempertimbangkan untuk meng-hire professional ya

    ReplyDelete
  13. Baru kali ini dengernya caliper profile, pengujiannya berdasarkan riset ngga ya? Udah yaa pastinya? Kalo kek gini bisa jadi asesmen yang efektif ngga sih buat kerja tim di kantor

    ReplyDelete
  14. Persiapan yang dilakukan para pekerja untuk menghadapi tes masuk dunia kerja ini lumayan banyak dan ketat yaa.. Dengan metode Tes kepribadian CALIPER profile dari Prasmul-ELI, tesnya memberikan gambaran yang lebih detil mengenai kinerja pekerjaan masa depan sang kandidat berdasarkan kompetensi kognitif dan ciri kepribadian mereka.

    ReplyDelete

Post a Comment