Kekurangan Transaksi Pembayaran Menggunakan Uang Tunai di Era Digital

Konten [Tampil]
Pembayaran dari transaksi yang dipunyai dapat dilakukan dengan dua cara yaitu menggunakan uang tunai dan non tunai. Di era digital ini, lebih banyak yang memilih cara pembayaran menggunakan non tunai. Hal tersebut tidak terlepas dari keuntungannya yang mempunyai keunggulan karena lebih praktis dan juga mudah. Transaksi menggunakan non tunai juga menerima banyak promo yang bisa digunakan sehingga membuat biaya yang perlu dikeluarkan menjadi lebih hemat.

Faktor yang membuat pembayaran menggunakan non tunai juga lebih banyak dipilih adalah karena mengingat dari cara membayar menggunakan uang tunai yang mempunyai kekurangan ketika digunakan dalam bertransaksi. Pembayaran menggunakan uang tunai mempunyai keuntungan dengan bisa menghindari konsumtif karena bisa menilai kemampuan diri sendiri. Pembayaran non tunai juga menguntungkan karena diterima di semua tempat dan tidak ada limit minimal dan maksimal transaksi yang akan dilakukan. Anda bisa menggunakan pembayaran uang tunai di manapun dan dengan jumlah nominal berapapun dengan tidak ada ketentuan seperti pada pembayaran non tunai.

Kekurangan Transaksi Pembayaran Menggunakan Uang Tunai

Pembayaran dengan menggunakan uang tunai mempunyai beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan terlebih dahulu. Selain mempunyai keuntungan pembayaran menggunakan uang tunai yang disebutkan di atas, sebaiknya kenali juga kekurangan dari transaksi pembayaran dengan uang tunai. Terlebih pembayaran uang tunai di era digital sekarang ini yang mempunyai beberapa kekurangan yang didapatkan sebagai metode pembayaran yang dipilih, yaitu sebagai berikut:

Kurang Aman Karena Membawa Banyak Uang

kekurangan pembayaran tunai

Kekurangan menggunakan uang tunai untuk transaksi pembayaran adalah tidak aman karena bisa meningkatkan resiko pencurian. Apabila membawa banyak uang yang ada di dompet dan disimpan tas maka bisa menjadi incaran empuk untuk dicuri. Uang tunai yang dicuri juga akan hilang apabila sudah diambil oleh orang lain, sehingga hal tersebut membuat Anda bisa mengalami kerugian dalam jumlah yang besar. Hal tersebut berbeda ketika mempunyai uang yang disimpan dalam pembayaran non tunai seperti kartu debit.

Pembayaran kartu debit perlu menggunakan password yang sifatnya rahasia, sehingga walaupun kartu diambil uang yang ada didalamnya tidak bisa diambil kecuali oleh pemilik kartu. Anda tinggal melakukan pemblokiran kartu dan menggantinya dengan yang baru untuk bisa melakukan transaksi yang lebih aman. Berbeda apabila uang tunai yang dicuri maka akan mengalami kerugian secara langsung. Keamanan yang masih kurang bisa menjadi pertimbangan utamanya ketika akan melakukan transaksi yang jumlahnya tinggi karena resiko hilangnya juga besar.

Tidak Banyak Promo yang Bisa Didapatkan

metode pembayaran
Kekurangan uang tunai untuk bertransaksi juga karena tidak akan bisa belanja dengan lebih hemat. Apabila menggunakan pembayaran non tunai mempunyai keuntungan dengan lebih banyak promo yang bisa dinikmati. Pembayaran kartu kredit misalnya bisa menikmati cicilan 0%, bisa mendapatkan reward setiap transaksi, bisa mendapatkan cashback dari reward yang dikumpulkan, dan diskon yang didapatkan setiap transaksi di periode tertentu.

Keuntungan tersebut membuat berbagai transaksi menggunakan cara pembayaran non tunai bisa membuat pengeluaran menjadi lebih hemat. Apabila melakukan pembayaran menggunakan uang tunai sangat jarang untuk mendapatkan promo dari metode pembayaran ini. Anda hanya bisa menikmati promo langsung yang diberikan oleh tempat tertentu dalam waktu tertentu tanpa tambahan promo dari metode pembayaran yang digunakan.

Tidak Ada Catatan Pengeluaran Otomatis

aplikasi merchant BCA
Kekurangan yang terakhir dari cara pembayaran menggunakan uang tunai adalah hanya akan menerima struk belanja saja sebagai bukti pengeluaran. Apabila mengeluarkan uang yang dilakukan tidak memberikan struk juga tidak ada catatan keuangan yang dipunyai, sehingga apabila tidak dicatat dengan segera maka bisa lupa dan membuat lebih susah untuk mengelola keuangan yang dipunyai. Transaksi yang menggunakan uang tunai akan susah untuk mempunyai catatan keuangan karena tidak ada catatan pengeluaran otomatis seperti mutasi yang didapatkan.

Untuk mendapatkan mutasi otomatis dari pengeluaran yang dilakukan bisa menggunakan cara pembayaran non tunai. Hal tersebut tidak hanya bermanfaat untuk pembeli tetapi juga penjual yang akan mempunyai catatan setiap transaksi yang didapatkan. Merchant BCA mempunyai aplikasi yang dapat mempunyai catatan pemasukan dengan lengkap hingga membuat laporan keuangan yang didapatkan di aplikasi Merchant BCA yang diunduh di sini.

Related Posts

18 comments

  1. Aku skrhg lebih seneng cashless sih, bahkan atm ku pun cardless hehe udah expired tapi untungnya masih bisa pake hape kan. hehee kalo pake uang tunai tuh aku cepet boros bangeeet

    ReplyDelete
  2. Keren juga ini ya merchant BCA.. bisa catat pengeluaran otomatis

    ReplyDelete
  3. Memang lebih baik cashless sih kalo saya tapii sayangnya ngga semua bisa cashless.. jadi⁵ tetep bawa cash meskipun emang ada kekurangannya

    ReplyDelete
  4. Emang lebih praktis pembayaran non tunai ya, Pak. Apalagi didukung teknologi yang sempurna menyesuaikan zaman. Termasuk adanya aplikasi Merchant BCA yang sangat mambantu nasabah bank besar itu...

    ReplyDelete
  5. Saya juga sekarang lebih suka bayar non tunai. Apalagi sekarang penjual makanan saja pakai QRIS, termasuk nasi uduk langganan saya hehehe. Bayar non tunai lebih praktis. Termasuk tidak perlu ribet dengan uang kembalian.

    ReplyDelete
  6. Bener kalau uang tunainya banyak jadi nggak aman ya. Aku juga kalau belanja lebih suka pakai uang non tunai. Banyak diskon soalnya, wkwkwk. Nggak usah repot bawa recehan juga.

    ReplyDelete
  7. Pakai uang tunai bikin kita kekurangan uang saat beli di tempat yang memang harus menggunakannya karena nggak bisa transaksi pakai non tunai.

    ReplyDelete
  8. Berhubung di desa yang masih mengandalkan transaksi cash, mau nggak mau ya harus tarik tunai dulu utk bertransaksi. Kecuali kalo belanja di minimarket/toko/merchant yang melayani transaksi nontunai, ya baru aku pake. Conditional aja sih. Meski kalo kemana2 ya jarang bawa uang tunai bnyk jg. Kecuali nanti emg daerah pelosok yang susah ATM ya.

    ReplyDelete
  9. Saya lebih suka cashless karena pengeluaran-pengeluaran terarsip dengan baik, sehingga memudahkan dalam pencatatan cashflow. Kebetulan juga saya tidak pernah punya dompet sehingga tidak punya wadah khusus untuk menampung uang tunai.

    ReplyDelete
  10. kalau dulu untuk menunjukkan kamu orang berada hanya butuh uang cash dikipas-kipas ke wajah sedangkan sekarang lebih sering lihatin kartu debit/kredit, siapa yg paling banyak maka dianggap 'berada'

    ReplyDelete
  11. Wah, emang sih transaksi pakai uang tunai tuh masih banyak dilakukan, tapi setelah dipikir-pikir ada banyak minusnya juga ya. Selain ribet dan berisiko bawa uang banyak, ternyata nggak dapet promo juga! Padahal kalau pakai metode cashless kayak kartu kredit atau debit, bisa dapet cicilan 0%, reward, bahkan cashback. Dan yang paling penting, keuangan jadi lebih tertata karena ada catatan otomatis. Jadi sekarang paham kenapa makin banyak yang beralih ke pembayaran non-tunai. Lebih praktis dan aman, apalagi di era digital gini!

    ReplyDelete
  12. Aku juga lebih suka cashless, enak ga ribet tapi tetap bawa sejumlah uang untuk jaga-jaga, karena belum semuanya menerapkan pembayaran cashless

    ReplyDelete
  13. Wah, emang sih transaksi pakai uang tunai tuh masih banyak dilakukan, tapi setelah dipikir-pikir ada banyak minusnya juga ya. Selain ribet dan berisiko bawa uang banyak, ternyata nggak dapet promo juga! Padahal kalau pakai metode cashless kayak kartu kredit atau debit, bisa dapet cicilan 0%, reward, bahkan cashback. Dan yang paling penting, keuangan jadi lebih tertata karena ada catatan otomatis. Jadi sekarang paham kenapa makin banyak yang beralih ke pembayaran non-tunai. Lebih praktis dan aman, apalagi di era digital gini!

    ReplyDelete
  14. Keren nih Merchant BCA sebagai pelopor yang mempunyai aplikasi yang dapat mempunyai catatan pemasukan dengan lengkap hingga kita bisa membuat laporan keuangan yang didapatkan di aplikasi Merchant BCA. Makin praktis dan mudah pekerjaan kita ya?

    ReplyDelete
  15. Di jaman serba digital kini, kemana2 bawa uang tunai memang terasa kurang praktis. Ribet juga yaaa.. Mendingan pakai e-wallet aja, seringnya ada promo2 menarik dengan menggunakan cara pembayaran non tunai gini.

    ReplyDelete
  16. Sampai sebelum pandemi, aku kalau open jastip selalu pakai pembayaran tunai. Kebayang gak tuh repotnya? Hehehe.... Pandemi "memaksaku" untuk memakai pembayaran non tunai. Sekarang, jelas lebih nyaman pakai non tunai. Uang tunai bawa sekadarnya saja.

    ReplyDelete
  17. Sekarang saya juga mulai suka bayar pakai non tunai. Sudah banyak pilihannya soalnya. Apalagi kalau bayarnya pakai QRIS. Cuma beli teh seharga 4000 Rupiah saja juga bisa. Hehehe, jadi kan bisa pakai sisa-sisa saldo ganjil di rekening. Hihihi.

    ReplyDelete
  18. Ibuku masi seneng pembayaran non-tunai.
    Mungkin karena generasi lawas yaa.. Jadi kalau habis, yaa ambil uang lagi ke ATM.
    Dan memang sistemnya, ada uang ada barang. Huhuhu.. ini yang ribet kalau butuh belanja barang yang rada besar biayanya nih..

    Dan suka amaze sama yang masih mempertahankan cara ini dalam berbisnis. Di saat semua sudah beralih ke pembayaran digital, gitu kan yaa..

    ReplyDelete

Post a Comment