8 Tips Memilih Pakaian Anak Agar Nyaman Dipakai

Designed by Using Canve

A. Pakaian Anak

Pakaian anak sering kali membuat para orang tua gemas untuk memilikinya. Padahal pakaian anak di rumah juga masih banyak. Model pakaian anak yang imut, kasual, dan begitu menarik saat dilihat menjadi alasan kenapa orang tua membelinya.

Dalam membeli pakaian anak, tidak cukup dengan hanya melihat model pakaian saja. Misal membeli pakaian karena suka modelnya, padahal warnanya tidak sesuai atau tidak ocok untuk anak. Apakah cukup membeli hanya dengan melihat model saja? Apakah sudah tepat membeli pakaian anak karena suka dengan warnanya atau suka modelnya yang lucu dan imut? Tetu tidak, memilih pakaian anak sama halnya dengan memilih pakaian orang dewasa. Orang tua perlu mempertimbangkan beberapa tips memilih pakaian anak berikut.

B. 8 Tips Memilih Pakaian Anak

Memilih pakaian anak harus betul-betul teliti karena sangat berhubungan dengan kenyamanan anak dalam mengenakannya. Ada beberapa tips yang bisa diterapkan dalam memilih pakaian anak, yaitu

1. Pilih ukuran yang sesuai

Ukuran menjadi hal penting yang perlu diperhatikan. Ini karena sangat berhubungan dengan kenyamanan anak dalam mengenakan pakaian itu sendiri. Ukuran yang terlalu kecil akan menghambat gerak anak. Aktivitas bermain akan terganggu karena tidak bisa bergerak bebas. Bahkan tak jarang membuat anak tersiksa, merasa gerah, karena tak ada ruang untuk bergerak.

Sebaliknya, ukuran yang terlalu besar juga akan membuat anak tidak nyaman mengenakan pakaian. Anak tidak bisa bergerak lincah. Terganggu dengan pakaian yang terlalu longgar atau bahkan kebesaran.

Untuk mendapatkan ukuran yang tepat sebaiknya orang tua melihat detail ukuran yang tersedia sebelum memutuskan membeli pakaian untuk anak. Perhatikan ukuran lingkar badan, panjang lengan, panjang celana atau panjang baju.

Jadi hindari membelikan anak pakaian yang ketat, sebaliknya carikanlah anak pakaian yang agak longgar namun tidak kedodoran.

2. Perhatikan bahan yang digunakan

Kulit anak biasanya lebih sensitif dibandingkan kulit orang dewasa. Tidak selalu cocok dengan bahan-bahan pakaian tertentu. Akibat salah memilih bahan pakaian anak bisa mengalami alergi. Untuk itu, pilihlah pakaian dengan bahan yang lembut, seperti pakaian berbahan kain katun. Bahan yang kasar membuat anak merasa gerah, tidak nyaman, dan terasa panas atau bahkan lecet karena gesekan terus menerus dengan permukaan kain yang kasar.

3. Pilih model yang sesuai kebutuhan

Pilih model pakaian anak yang sederhana agar anak merasa nyaman menggunakannya. Sebaiknya orang tua juga lebih banyak membeli model pakaian untuk di rumah. Mengapa? Karena aktivitas anak di rumah sangat banyak. Anak yang aktif, suka main kotor, main air atau tanah, sehingga harus sering-sering berganti pakaian.

Dalam memilih pakaian anak, orang tua juga perlu mempertimbangkan kebutuhan anak akan pakaian itu, seperti membeli pakaian untuk acara formal, pakaian olahraga, pakaian untuk bermain, beribadah, dan pakaian untuk tidur.

Jangan sampai sudah membeli begitu banyak pakaian, ternyata pakaian itu hanya cocok digunakan untuk olahraga saja. Sehingga saat membutuhkan pakaian untuk acara resmi harus bingung, dan menambah pengeluaran isi dompet yang seharusnya bisa digunakan untuk pemenuhan kebutuhan keluarga lainnya.

Masih berhubungan dengan model, saat membeli pakaian sebaiknya memilih pakaian dan perpaduannya. Misal sudah membelikan anak atasan berupa kaos, maka perlu ditambahkan dengan bawahan yang sesuai. Artinya antara atasan dan bawahan bisa dipadu padankan dengan tepat. Seperti menggunakan kemeja lengan panjang dan celana panjang, ditambah paduan aksesoris lain.

4. Motif dan warna yang sesuai

Baju anak selain memiliki model yang menarik, biasanya memiliki motif yang beraneka ragam pilihannya. Anak-anak biasanya sangat suka dengan pakaian yang memiliki gambar karakter kartun kesayangan. Namun tetap perlu diperhatikan jenis gambar kartunnya, haruslah gambar yang yang mendidik, atau memiliki kata-kata yang positif.

Jika pakaian yang dipilih berisi gambar kartun yang menarik, namun ada kata yang kurang bagus, maka sebaiknya mencarikan karakter yang lain. Mengapa? Karena kata-kata adalah doa.

5. Berkaitan dengan memilih warna cerah untuk anak-anak

Saat masih anak-anak, hampir semua warna bisa dikenakan. Tidak terlalu berpengaruh terhadap penampilan anak. Akan tetapi sebagai orang tua juga bisa mengarahkan anak untuk memilih warna yang tepat.